PAUS138 – Ternadi Bike Park Kudus Rampungkan Kejuaraan Downhill

Putaran perdana kejuaraan balap sepeda 76 Indonesian Downhill Season 2025 di Ternadi Bike Park, Kudus, mencapai puncaknya pada Minggu (4/5/2025). Andy Prayoga tampil sebagai juara di kelas utama Men Elite.

Lihat Foto

Ternadi Bike Park, Kudus, menjadi tempat digelarnya putaran perdana kejuaraan balap sepeda 76 Indonesian Downhill Season 2025 yang telah rampung pada Minggu (4/5/2025). 

Andy Prayoga tampil sebagai juara di kelas utama Men Elite setelah mencatatkan waktu tercepat 2 menit 58.208 detik, mengungguli sejumlah rider unggulan lainnya.

Tampil impresif di final run, Andy berhasil membalikkan keadaan setelah hanya berada di posisi kelima pada sesi seeding run sehari sebelumnya.

“Alhamdulillah hari ini semua berjalan dengan lancar dan tidak mengalami lepas rantai seperti kemarin saat seeding run. Saya bisa bangkit dari hasil yang tidak maksimal kemarin. Dengan mengerahkan kemampuan terbaik, setelan sepeda yang sesuai, kondisi lintasan kering, itu menjadi kunci keberhasilan saya menjadi juara,” kata Andy dalam keterangan kepada KOMPAS.com, Senin (5/5/2025).

Kemenangan ini sekaligus mengantar Andy ke puncak klasemen sementara dan menandai comeback gemilang setelah terakhir kali menjadi juara di Ternadi pada 2018.

“Saya senang akhirnya bisa mengakhiri penantian selama tujuh tahun untuk bisa kembali menjadi juara di Ternadi. Namun, saya masih harus menjaga kondisi fisik dan terus berlatih keras karena masih ada dua seri tersisa dan persaingan di kelas Men Elite selalu lebih ketat setiap tahunnya,” imbuhnya.

Khoiful Mukhib dari 76 Rider DH Squad menyusul di posisi kedua dengan waktu 2 menit 59.243 detik, diikuti Pahraz Salman Alparisi dari Ganas Madu Team dengan 3 menit 01.937 detik.

Sementara Muhammad Abdul Hakim (Jambol), yang sempat unggul di seeding run, harus puas di posisi kedelapan.

Di kelas Women Elite, dominasi ditunjukkan oleh Riska Agustina dari CSK Factory Team yang mencatat waktu 3 menit 19.204 detik, sekaligus menyempurnakan performanya setelah menjadi yang tercepat juga di seeding run.

“Saya senang sekali akhirnya dapat tampil maksimal dan menjadi juara setelah gagal dalam beberapa percobaan sebelumnya. Saat seeding run kemarin, saya merasa masih bisa menambah kecepatan di beberapa section dan berhasil memenuhi target itu,” ungkap Riska.

Ayu Triya Andriana dari Polair DH Team menempati posisi kedua dengan 3 menit 28.268 detik, diikuti oleh Nilna Murni Ningtias dari Spartan Racing Team dengan 3 menit 28.974 detik.

Untuk kelas Men Junior, podium tertinggi diraih Dimas Aradhana dari 76 Rider DH Squad dengan catatan waktu 3 menit 00.944 detik, unggul jauh dari Nazwa Agazani di posisi kedua (3 menit 05.286 detik) dan Ahmad Ridhodin di peringkat ketiga (3 menit 08.905 detik).

Pihak penyelenggara, diwakili oleh Agnes C. Wuisan dari 76 Rider, mengapresiasi perjuangan para peserta dan menyebut bahwa catatan waktu yang dicapai menunjukkan peningkatan kualitas kompetisi.

“Hasil final run hari ini di Ternadi menjadi awal yang bagus dan sekaligus gambaran kompetitif dan ketatnya persaingan di 76 Indonesian Downhill 2025. Bahkan di kelas Men Elite berhasil memecahkan rekor catatan waktu tercepat di bawah tiga menit. Jadi terima kasih kepada semua rider yang sudah berjuang keras dan selamat untuk para juara di setiap kelas,” ujarnya.

Usai putaran pertama di Ternadi, 76 Indonesian Downhill 2025 akan berlanjut ke Klangon Bike Park, Sleman, Yogyakarta, pada 8–10 Agustus 2025.

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *